Theological idealism of Gus Dur’s Humanitarian response towards social transformation

Authors

  • M Gufron Universitas Islam Negeri Salatiga

DOI:

https://doi.org/10.18326/islah.v5i2.1039

Keywords:

Divergen, Reaktualisasi, Teologi Respon Kemanusiaan, Divergent, Re-actualization, theology of humanitarian action

Abstract

Abdurrahman Wahid is a kyai as well as an organic scholar and a divergent figure. Gus Dur believed that Islamic theology needs to be re-actualized according to current conditions. According to Gus Dur’s hermeneutical perspective on developing a theology of humanitarian action, he believed that theological writings could be understood both from ma fin nash (in the text) and ma haulan nash (around the text), with the spirit of seeking new universality of teachings.

References

Abdullah, Amin, Falsafah Kalam di era Posmodernisme, Yogyakarta: Pustaka Pelajar, 1995.

Amin, M. Masyhur , (ed), Teologi Pembangunan, Paradigma Baru Pemikiran Islam Yogyakarta : LKPSM NU,1989

Atho’, Nafisul, Arif Fahrudin, (ed), Hermeneutika Transendental, dari Konfigurasi Filosofis menuju Praksis Islamic Studies, Yogyakarta: IRCiSod, 2003.

Barton, Greg, Biografi Gus Dur: The Authorized Biography of Abdurrahman wahid, Yogyakarta: LKiS, 20008

Djam’annuri, Pencarian Paradigma Baru Pemikiran Ilmu Kalam, dalam Essensia, Jurnal Ilmu Ushuluddin Fakultas Ushuluddin IAIN Sunan Kalijaga, Vol.3 No.2 Juli 2002.

Faiz, Fahrudin, Hermeneutika Al-Qur’an, Tema-tema Kontroversial, Yogyakarta: Kalimedia, 2015.

Faisol, Gus Dur dan Pendidikan Islam: Upaya Mengembalikan Esensi Pendidikan di Era Global, Yogyakarta: Ar-Ruzz Media, 2011.

Hanafi, Hassan, Bongkar Tafsir: Liberalisasi, Revolusi, Hermeneutik, terj., Yogyakarta: Ar-Ruzz Media, 2005.

Hanafi, Hassan, Min al-Aqidah ila al-Tsawrah: Muhawalatun Li I’adat Bina’ Ushul al-Din, Kairo: Maktabah Madbuli, 1988.

In’am Esha, Muhammad, Rethinking Kalam, Sejarah Sosial Pengetahuan Islam, Mencermati Dinamika dan Aras Perkembangan Kalam Islam Kontemporer, Yogyakarta: Elsaq, 2006.

Machasin, Islam Teologi Aplikatif, Teologi Revolosioner Hassan Hanafi, Paradigma Baru Teologi Islam, Yogyakarta: Pustaka Alif, 2003.

Madjid, Nurcholish, Islam Doktrin Dan Peradaban, Jakarta: Paramadina, 2000.

Muhammad, Husen, Sang Zahid Mengarungi Sufisme Gus Dur, Yogyakarta: LkiS, 2012.

Pribadi, Airlangga & M. Yudhie R. Haryono, Post Islam Liberal Membangun Dentuman Mentradisikan Eksperimentasi, Jakarta PT. Pasarindo Bunga Mas Nagari, 2002.

Al-Rasheed, Mamoon, Islam, Anti Kekerasan, dan Transformasi Sosial dalam buku Abdurrahman Wahid dkk, Islam Tanpa Kekerasan, Yogyakarta: LKIS, 2010.

Rumadi, Masyarakat Post Teologi, Wajah Baru Agama dan Demokratisasi Indonesia, Jakarta: CV Mustika Bahmid, 2002.

Thahir, Lukman S., Studi Islam Interdisipliner, Aplikasi Pendekatan Filsafat, Sosiologi dan Sejarah, Yogyakarta: Qirtas, 2004.

Wahid, Abdurrahman, Tuhan Tidak Perlu Dibela, Yogyakarta: LKiS, 2011.

Wahid, Abdurrahman dkk, Islam Tanpa Kekerasan, Yogyakarta: LKIS, 2010.

Wahyudi, Yudian (ed), Hermeneutika Al-Qur’an Dr. Hasan Hanafi Guru Besar Filsafat Cairo University, Yogyakarta: Nawesea Press, 2009.

Yahya al-Mustaufi, Muhammad, Ajaran Gus Dur Pemikiran Gus Dur dari Tasawuf hingga Demokrasi, Jombang: Pustaka Al-Khumul, 2019.

Downloads

Published

2025-01-30

Issue

Section

Articles