Pemberdayaan Literasi Media bagi Pemuda di Kelurahan Purangi Kota Palopo
DOI:
https://doi.org/10.18326/imej.v5i2.119-134Keywords:
literasi media; media digital; pemberdayaan; Participatory Rural Appraisal (PAR)Abstract
Era digital tidak dapat dipisahkan dengan penggunaan media sosial secara massif. Seiring penggunaan media sosial, dampaknya pun banyak dirasakan, mulai dari dampak ekonomi, sosial, budaya dan juga dampak terhadap perilaku pengguna media itu sendiri. Untuk itu diperlukan pemahaman mengenai bagaimana menggunakan media secara bijak dan sesuai dengan etika. Hal ini penting dilakukan agar pemuda sebagai kaum yang paling banyak menggunakan media sosial dapat menggunakan media sosial untuk mereduksi dampak negative dari sosial media dan sebaliknya meningkatkan kualitas hidup dengan memanfaatkannya untuk hal-hal yang positif. Dalam kegiatan ini menggunakan metode Participatory Rural Appraisal (PRA) dengan melakukan kegiatan pemetaan sejauh mana pemahaman pengguna media dalam menerima informasi, dan bagaimana pemanfaatan media sosial untuk kebaikan sosial. Hasil dari kegiatan ini menunjukkan adanya perubahan perilaku pengguna sosial media khususnya pemuda di Kelurahan Purangi Kota Palopo dalam mengakses informasi dengan menerapkan prinsip “tabayyun” dengan menggunakan teknik verifikasi sumber, memahami dan mampu menganalisis informasi yang diterima, serta membuat konten yang bermanfaat dengan menerapkan prinsip-prinsip etika Islam.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2024 Islamic Management and Empowerment Journal
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.